Untitled Document
Senin , 07 Oktober 2024 | L O G I N |    
  home kami produk jasa berita infoharga komunitas galery transaksi  
Untitled Document
   
M e d i a  
Berita
Litbang
Publikasi
Terminal JaSuDa
Amarta Project
Port Data
 
   
 
 
 
Berita / Litbang
 
 
 
Melihat Potensi Hilirisasi Rumput Laut, Bernilai Tinggi!
Senin, 23 Oct 2023 - Sumber: https://www.idntimes.com/ - Terbaca 1705 x - Baca: 07 Oct 2024
 
Jika berbicara mengenai komoditas dari sektor perikanan dan kelautan apa yang muncul di benak? Banyak dari kamu mungkin masih menganggap bahwa komoditas unggulan Indonesia tidak jauh dari ikan, rajungan, dan udang. Dimana komoditas tersebut umumnya diekspor untuk penggunaan dalam industri pengolahan pangan. Namun, jika dicermati kembali terdapat satu komoditas yang jarang diperbincangkan namun diminati oleh berbagai industri di seluruh dunia. Ya betul, komoditas ini adalah rumput laut!

Potensi pengolahan rumput laut ternyata sangat besar dan dapat digunakan di industri pangan maupun non-pangan. Salah satunya adalah rumput laut cokelat yang mengandung senyawa algin. Senyawa tersebut digunakan dalam bermacam produk pangan seperti es krim, jeli, dan pengolahan bakso. Sedangkan alginat yang merupakan polisakarida kerap dimanfaatkan dalam industri kosmetik sebagai pengental dan pengemulsi produk kecantikan.

Tetapi sayangnya sebagian besar rumput laut Indonesia diekspor dalam kondisi mentah. Sehingga negara pengimpor yang mengolahnya menjadi produk turunannya memperoleh keuntungan yang besar, dan bahkan mengekspornya kembali ke Indonesia. Oleh sebab itu, Presiden Joko Widodo menetapkan rumput laut sebagai salah satu komoditas yang menjadi prioritas rencana hilirisasi. Kira-kira apa saja ya manfaatnya untuk masyarakat Indonesia?

1. Indonesia adalah produsen rumput laut terbesar kedua di dunia
Indonesia merupakan salah satu produsen dan pengekspor rumput laut terbesar di dunia. Menurut data dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP) produksi rumput laut Indonesia mencapai 9,12 juta ton pada 2021 dengan nilai Rp28,48 triliun. Kontributor rumput laut terbesar di Indonesia adalah Sulawesi Selatan yang memproduksi rumput laut sebesar 3,79 juta ton pada tahun 2021.

Rumput laut sendiri dapat diolah lebih lanjut menjadi kerajinan dan agar-agar. Jika semakin banyak rumput laut diolah menjadi produk turunan seperti kerajinan dan agar-agar, maka selain memenuhi kebutuhan ekspor, pasar domestik pun tidak harus mengimpor kerajinan dari negara lain. Sebab bahan tersebut mempunyai peran penting dalam industri makanan dan farmasi sebagai bahan pengental dan pembentuk gel.

2. Menghasilkan pendapatan yang stabil untuk petani rumput laut
Lebih dari 1 juta penduduk pesisir di Indonesia mengandalkan pendapatan dari budidaya rumput laut. Kontribusi petani rumput laut adalah faktor penting terhadap pesatnya pertumbuhan industri rumput laut di Indonesia. Namun, harga rumput laut mentah kerap mengalami fluktuasi, bahkan anjlok. Salah satu dampaknya adalah kesulitan bagi petani untuk memperoleh pendapatan yang stabil dan terjamin.

Oleh karena itu, hilirisasi rumput laut yang digagas oleh pemerintah juga diharapkan mampu membawa transformasi ekonomi. Dengan mengolah rumput laut menjadi berbagai produk turunan, Indonesia dapat menstabilkan harga rumput dan memberikan penghasilan yang sepadan bagi petani. Sehingga semua pihak dalam rantai pasok rumput laut menjadi lebih sejahtera.

3. Menjadi kunci dalam penerapan circular economy
Hilirisasi rumput laut menjadi kunci dalam penerapan circular economy yang berkelanjutan. Dilansir situs web Kementerian Perindustrian, selain penggunaan rumput laut untuk industri pangan dan farmasi, limbah dari hasil pengolahan rumput laut dalam bentuk padatan dan cairan juga mampu dimanfaatkan lebih lanjut.

Limbah tersebut dapat diolah menjadi pupuk, media tanaman, sampai bata ringan. Nah, dengan mengolah rumput laut menjadi berbagai produk, Indonesia akan berkontribusi pada penggunaan sumber daya alam yang lebih efisien dan pengurangan emisi gas rumah kaca.

4. Mampu mengendalikan pencemaran air
Berdasarkan informasi dari Food and Agriculture Organization of The United Nations (FAO), beberapa jenis rumput laut mempunyai kemampuan menyerap ion logam berat seperti seng dan kadmium dari air yang tercemar. Sehingga cocok untuk diterapkan pada pengolahan air limbah di pertambangan.

Selain itu rumput laut juga terbukti mengurangi eutrofikasi yang disebabkan oleh fosfor dan nitrogen konten berlebih yang berasal dari praktik pertanian modern. Maka dari itu hilirisasi rumput laut turut berperan dalam mengatasi pencemaran lingkungan dan menunjang sustainable development goals.

5. Membuka lapangan kerja di bidang riset dan pengembangan
Hilirisasi rumput laut berpotensi untuk membuka lapangan pekerjaan baru di bidang penelitian dan pengembangan. Terutama yang terkait pengembangan olahan rumput laut baru, penyempurnaan produk yang sudah ada, serta pelaksanaan penelitian tentang manfaat rumput laut bagi kesehatan dan lingkungan. Bahkan beberapa negara seperti Inggris sudah memulai riset mengenai penggunaan rumput laut untuk menggantikan kemasan plastik.

Setelah membaca penjelasan di atas kamu sudah lebih paham ‘kan tentang manfaat dari hilirisasi komoditas rumput laut. Rencana #HilirisasiUntukNegeri tentu tidak dapat digerakkan oleh pemerintah saja ya guys! Oleh karena itu, melalui #KementerianInvestasi/BKPM pemerintah mengajak semua pihak–termasuk kamu, untuk mendukung dan mengambil peran dalam memajukan perekonomian Indonesia.
 
 
 
More Berita
 
1 . Pemerintah Kabupaten Pinrang dan PT Biota Laut Ganggang Jalin Kerja Sama Pengembangan Rumput Laut
  Sabtu, 05 Oct 2024-https://pinrangkab.go.id/ - Terbaca 59 x
2 . Harga Turun, Petani Rumput Laut Pasrah dan Tetap Lakukan Kegiatan Budidaya
  Rabu, 25 Sep 2024-https://keratonnews.co.id/ - Terbaca 795 x
3 . DIBUKA KEMBALI Seaweed Tour Ke-3 oleh JaSuDa
  Jumat, 20 Sep 2024-Dian Maya Sari & Irna Aswanti Ibrahim - Terbaca 837 x
4 . Nestapa Petani Rumput Laut di Lembongan, Harga Turun, Luas Lahan Berkurang
  Selasa, 17 Sep 2024-https://radarbali.jawapos.com/ - Terbaca 885 x
5 . Budidaya Rumput Laut Cottonii
  Senin, 16 Sep 2024-Boedi Julianto, Irna Aswanti & Dian Maya Sari - Terbaca 890 x
6 . Belanda Buka Ladang Rumput Laut 5 Hektar dalam Kebun Angin untuk Serap CO2
  Selasa, 10 Sep 2024-https://www.detik.com/ - Terbaca 929 x
7 . Petani Rumput Laut Takalar Keluhkan Harga Bibit Mahal dan Harga Jual Anjlok
  Jumat, 06 Sep 2024-Boedi Sardjana, Irsyadi Siradjuddin, Irna Aswanti - Terbaca 1008 x
 
 
 
More Litbang
 
1 . Seaweed Chicken Roll
  Sabtu, 05 Oct 2024 - tepunghttps://cookpad.com/ - Terbaca 47 x
2 . Resep Permen Rumput Laut
  Rabu, 25 Sep 2024 - https://endeus.tv/ - Terbaca 774 x
3 . Dimsum Rumput Laut
  Selasa, 17 Sep 2024 - https://www.beritasatu.com/ - Terbaca 842 x
4 . Keripik Rumput Laut Ulva Khas Gunung Kidul
  Selasa, 10 Sep 2024 - https://cookpad.com/ - Terbaca 950 x
5 . Pemanfaatan Rumput Laut Sebagai Bahan Baku Sabun Cair
  Selasa, 03 Sep 2024 - https://dkp.jatimprov.go.id/ - Terbaca 1049 x
6 . Chicken Seaweed Roll
  Rabu, 28 Aug 2024 - https://cookpad.com/ - Terbaca 1097 x
7 . Rumput Laut juga Bisa Dijadikan Sabun Lho ! Bagaimana sih cara membuatnya ?
  Selasa, 20 Aug 2024 - https://www.google.com/ - Terbaca 1200 x
 
 
Untitled Document
 
 
 
 
Team JaSuDa
Kerjasama Kami
Mitra Kami
Cara Pesan Produk
Berita | Litbang
Terminal JaSuDa
Amarta Project
Info Harga RL
Galeri Photo
 
 
Statistik Website
Visitors 761,843  Kali
Member JaSuDa 10,672 Org
Buku Promosi 809  lihat
Konsultasi Online 2764  lihat
 
Jl Politeknik 14 Pintu Nol Unhas Tamalanrea Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
 
 
 
PT. JARINGAN SUMBER DAYA (JaSuDa.nET)
All Rights Reserved. Created 2005, Revised 2022.
Asosiasi dengan SiPlanet Foundation dan Afiliasi dengan Posko UKM JaSuDa
Developed by Irsyadi Siradjuddin