
Senin, 17 Februari 2025 JaSuDa kembali menggelar kegiatan Seaweed Tour ke-3. Peserta yang tergabung dalam Seaweed Tour 3 berjumlah 11 orang asal Indonesia dari PT. Seaweedtama Biopac Indonesia dan peserta Singapura serta Hongkong dari Swiss Re Company, Switzerland yang berkantor di Singapura.
Selama kegiatan berlangsung, peserta diberikan fasilitas dalam mengunjungi Seaweed Farm di Kabupaten Takalar. Peserta bersama petani menggunakan perahu untuk mengunjungi lokasi budidaya dan juga peserta bersama ibu pengikat melakukan praktik langsung dalam mengikat bibit pada tali bentangan sembari menikmati kelapa muda dan berdiskusi bersama dengan petani rumput laut dan ibu pengikat.
Setelah mengunjungi lokasi budidaya rumput laut jenis Cottonii, para peserta juga berkesempatan mengunjungi lokasi Piloting Budidaya Ulva. Para peserta mendapatkan informasi mengenai proses budidaya Ulva, mulai dari cara mengukur parameter kualitas air, waktu panen, hasil panen serta produk akhir dari Ulva tersebut. Respon para peserta sangat aktif dan begitu tertarik melihat proses budidaya yang dilakukan pada bak budidaya dengan bantuan mesin.
Selain mengeksplor rumput laut, para peserta disuguhi kuliner seafood khas Kabupaten Takalar yang dinikmati bersama dengan para petani rumput laut dan ibu pengikat. Para peserta menyantap makan siang bersama dengan petani dan ibu pengikat rumput laut dengan berhadapan langsung, sehingga rasa kekeluargaan sangat terasa dan diskusi antar peserta bersama petani dan ibu pengikat terjalin begitu hangat.
Dengan melihat proses budidaya rumput laut secara langsung di laut dan bak budidaya, JaSuDa juga memberikan fasilitas dengan berkesempatan mengunjungi Laboratorium Kultur Jaringan di BPBAP Takalar. Para peserta mendapatkan wawasan mengenai bagaimana asal usul terbentuknya bibit dari hasil Kultur Jaringan, mulai dari pemilihan thallus sampai dengan bibit siap tanam di laut. Jenis rumput laut yang diamati ialah Cottonii, Gracillaria dan Ulva. Dengan dampingan khusus dari tim BPBAP Takalar, para peserta banyak mendapatkan informasi mengenai bibit kultur jaringan rumput laut.
Kunjungan terakhir yaitu Gudang Rumput Laut Cottonii dan Spinosum yang terletak di Kabupaten Takalar. Para peserta melihat bagaimana rumput laut pasca panen diproses lebih lanjut. Dengan mengunjungi gudang tersebut, dijelaskan bagaimana cara menyortir, mengeringkan, menimbang dan mengarungkan rumput laut.
Dengan adanya kegiatan Seaweed Tour ini, diharapkan dapat menjadi wadah dalam menjalin relasi kerjasama yang lebih luas, serta memberikan dampak yang positif bagi pelaku rumput laut di Sulawesi Selatan.
Program Seaweed Tour ini merupakan program JaSuDa yang berkelanjutan yang di mana merupakan salah satu program yang sangat tepat jika ingin mengeksplor lebih jauh mengenai rumput laut. Untuk info lebih lanjut mengenai Seaweed Tour ke-4, hubungi team@jasuda.net